[Home] [Forum Diskusi] [About Us] [Contact Us ] ====================================

Selasa, September 29

MIKROSEFALI, SI KEPALA KECIL

Jangan anggap remah bila ukuran lingkar kepala si kecil tak sesuai perkembangannya. Artinya, ada yang tak berkembang sempurna di otaknya.

Dikatakan mikrosefali bila ukuran lingkar kepalanya di bawah 2 standar deviasi atau minus rata-rata, dari standar baku yang sesuai dengan usia, jenis kelamin dan ras. Jadi kepalanya tampak kecil. Penampilannya bisa sebagai CP, retardasi mental, gangguan bicara, autism atau malah normal, tergantung penyebabnya.

GENETIK DAN DIDAPAT
Mikrosefali bisa terjadi karena familia / factor genetic / keturunan. Misal, karena bapak / ibunya punya kepala kecil hingga anak lahir kepalanya juga kecil. Tapi, ini biasanya normal.
Bisa juga karena patologis. Bapak dan ibunya punya ukuran kepala normal, tapi anak yang dilahirkan kepalanya kecil. Ini bisa akibat infeksi, semisal ibu waktu hamil mengalami gangguan plasenta atua kekurangan nutrisi sehingga berpengaruh pada perkembangan otak janinnya. Bisa juga karena sebab yang tak diketahui (idiopatik).
Pada mikrosefali terdapat keterlambatana perkembangan dan hamper semua pusat terkena, semisal pusat bahasa, pusat gerak, dan lain-lain. Terutama pada masalah bahasa dan intelegensinya. Memang kecenderungan keterlambatannya kea rah menta, kendati bisa juga ditemui gejala keterlambatan motorik, seperti diplegia spastic atau hemiplegia.



PENGOBATAN
Pada prinsipnya, komplikasi tergantung seberapa parah kerusakan otaknya. Peengobatan pada anak pun umumnya tergantung penyebabnya. Misal, bila karena infeksi toksoplasma diberilah obat-obat anti toksoplasma, begitupun bila karena sitomegalovirus.
Biasanya anak diobati selama setahun. Lalu, misal, bila anak mikrosefali yang normal, kemudian sampai terjadi CP, maka pengobatannya pun sama seperti pada CP. Pengobatannya juga simptomatik. Jadi kalau anak timbul kejang, diberi obat anti kejang. Selain juga dengan pemberian terapi-terapi, semisal fisioterapi, dan lain-lain. Umumnya anak sulit berkembang normal karena tak banyak pengobatan yang bisa dilakukan pada kerusakan otak ini.

Source: nakita

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Berlangganan / Subscribe via email

isi email anda pada kotak berikut untuk berlangganan artikel Fisiopedi Solo.

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner

follow us

About This Site